BUKITTINGGIPOS.COM (BPC), Yogyakarta Prima Founder Records tengah jadi perhatian masyarakat pada saat ini. Aktivitas label di Kota Yogyakarta tersebut tak hanya sebatas musik saja, namun juga pada pelestarian alam. Secara rutin mereka turun ke pantai membersihkan sampah yang bertebaran, dan juga penanaman pohon.
Prima Founder Records didirikan oleh AM. Kuncoro dan Rully Aryanto. Mereka baru saja merilis Prima Founder Show. Program live streaming tersebut memperoleh animo luar biasa dari masyarakat, edisi berikutnya akan digelar pada Jumat, 5 Februari 2021 di kanal YouTube Prima Founder TV.
AM. Kuncoro tinggal di Yogyakarta, saat kami wawancarai melalui akun Whatsapp-nya pada Kamis (4/2/2021) ia mengatakan, “Prima Founder Show dapat menjadi wadah bagi para artis binaan untuk menguatkan kampanye pelestarian alam yang kami lakukan. Pesan-pesan yang dibawakan dalam karya mereka adalah salah satu bukti nyata yang telah dilakukan. Prima Founder Show saya cetuskan bersama Rully Aryanto, pertama kali dilaksanakan tanggal 15 Desember 2020, berikutnya digelar setiap hari Jumat pada pukul 15.30 WIB. Materi yang diangkat dirumuskan oleh Ipun Mardiyanto, Koordinator Prima Founder Show, yang dipandu oleh Manajer Prima Founder Records, Ninuk Dian Suratri, dan juga saya bersama Rully Aryanto sebagai Owner.”
“Prima Founder Show juga jadi jalan bagi para artis binaan kami dan para pegiat lainnya di seni musik, untuk mengasah diri dalam menyajikan karya-karyanya. Prima Founder Show telah menampilkan Alex Yunggun, Bea Serendy, Heniikun Bay, AM. Kuncoro Project, Donas, dan ada Rojanah. Pada edisi 5 dan 12 Februari kami akan menghadirkan dua talent baru yang sudah sangat berpengalaman di industri musik, Donas, dan Rojanah. Sebagai komposer berpengalaman, Donas akan menyajikan lagu-lagu yang ditulisnya. Rojanah akan menampilkan lagu-lagu dengan genre dangdut, sebagai cover dari lagu-lagu yang telah ada. Tidak tertutup kemungkinannya bagi artis di luar label Prima Founder Records juga bisa tampil,” kata AM. Kuncoro.
AM. Kuncoro juga mengatakan, “Melihat animo masyarakat pada program Prima Founder Show yang sedang kami jalankan, membuat kami optimis untuk membuat program-program streaming baru, baik secara live ataupun radio live.”
Seperti juga dikatakan oleh AM. Kuncoro, alam semesta adalah tempat yang perlu dilestarikan, sebagai tanggungjawab kita kepada generasi selanjutnya. Ketika permasalahan polusi, penggundulan hutan, eksploitasi alam yang tidak mempertimbangkan kelestarian alam terus dilakukan, maka akan membawa dampak negatif yang akan dirasakan oleh generasi mendatang.
Prima Founder Records memiliki misi untuk terlibat aktif dan kepedulian pada kebersihan pantai agar selalu terbebas dari sampah yang berserakan, juga pada penghijauan pesisir pantai di Yogyakarta, serta kampanye kelestarian terumbu karang, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pesan-pesan yang dibawakan dalam karya para artis Prima Founder Records adalah salah satu bukti nyata yang telah mereka lakukan.
Lebih lanjut AM. Kuncoro mengatakan, “Prima Founder Records memiliki kantor cabang di Jakarta. Kantor pusatnya di Jalan Asmorodono, Gang Prima No. 2, Pojok Tiyasan, Condong Catur, Yogyakarta. Beberapa program yang telah dan terus kami laksanakan adalah untuk membangun kesadaran para talent binaan kami pada pelestarian seni budaya dan alam, serta kepedulian sosial, dengan cara mendekatkan, memperlihatkan, dan mengalami realita dari problematika yang ada. Hanya dengan cara langsung melakukan para talent binaan kami akan dapat memiliki personal experience dan personal mission di dalam diri mereka masing-masing.”
Rully Aryanto pada kesempatan yang sama mengatakan, sebagai bagian dari masyarakat Indonesia secara umum dan masyarakat Jawa secara khusus, pelestarian budaya adalah salah satu hal yang menjadi perhatian mereka. Minat untuk memberikan apresiasi pada seni budaya Indonesia hanya bisa dilestarikan dengan terus menerus secara konsisten menyajikan karya, mengenalkan, memberikan edukasi, mewadahi, dan menyebarluaskan ke segala kalangan, baik lokal, nasional, maupun internasional. Hal tersebut mereka upayakan bersama para artis binaan.
Prima Founder Records menyadari, ke depannya perlu untuk saling bekerjasama dengan para pegiat lainnya di seni budaya, bukan hanya musik saja, namun juga dengan para pegiat seni pertunjukan, seni rupa, seni tari, dan lainnya. Mereka berharap budaya Indonesia khususnya budaya Jawa terus berkembang dan tidak digerus oleh budaya asing.
“Kegiatan sosial Prima Founder Records lebih berfokus kepada pendidikan yang bersifat non formal, baik terkait budaya, ekonomi, pertanian, dan teknologi. Dengan fokus kepada pendidikan diharapkan Prima Founder Records dapat memberikan sumbangsih dalam proses peningkatan pola pikir yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia di setiap aspek kehidupan yang ada,” kata Rully Aryanto.(Muhammad Fadhli)
