BUKITTINGGIPOS.COM – Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 2 Erman Safar — Marfendi bersama tim relawan dan sahabat Erman Safar blusukan ke Kelurahan Parit Antang Kecamatan ABTB Kota Bukittinggi.
Tim relawan dan sahabat Erman Safar yang berjumlah sekitar 70 orang itu mendampingi calon wakil walikota Marfendi Paslon nomor urut 2 ini Senin (9/11/ 2020) menyambangi rumah rumah warga.
Dalam blusukan ke Parit Antang itu tampak semangat yang tinggi dan rasa persaudaraan yang sangat akrab antara tim relawan dan warga sehingga calon Wakil Walikota Paslon Nomor Urut 2 Marfendi mendapat simpati dari masyarakat.
Kenapa tidak, kegiatan itu dilakukan dalam hujan gerimis tim relawan tak menyerah dan tak kenal lelah mereka tetap berjalan sambil bernyanyi dengan ditemani suara musik , menambah semarak dan semangat para tim dan simpatisan untuk mendampingi Paslon nomor urut 2 itu.
“Respon yang sangat baik dan positif dari warga kelurahan Parit Antang dengan silaturrahim kami dari rumah kerumah ,kami tidak menyangka begitu baik respon masyarakat sehingga ada banyak dibawa oleh oleh atau buah tangan ,ada yang menghadiahkan makanan ,minuman untuk mengobati lelah para tim dan juga sambutan yang tak disangka sangka ,masyarakat sudah menantikan kami di depan rumah,” Kata Marfendi dengan haru.
Marfendi yang biasa dipanggil Buya itu mengaku selama ini seperti biasanya kami selalu mengetuk pintu warga untuk menerima masukan dan saran.
“Tapi hari ini Alhamdulillah Masyarakat sudah menunggu di beberapa pekarangan rumah mereka masing masing sehingga kami optimis dikelurahan Parit Antang ini kita bisa memenangkan Paslon nomot urut 2,”pungkasnya
Terpisah calon walikota paslon nomor urut 2 H Erman Safar,SH mengatakan, pada prinsipnya pembangunan kota Bukittinggi tetap harus berjalan bagaimanapun itu pembangunan yang memang berbasis kesejahteraan dan untuk peningkatan ekonomi umat mesti kami lanjutkan, tapi kalau memang nanti ada kegiatan kegiatan dimasa kepemimpinan kita kalau yang paling dibutuhkan adalah kesejahteraan maka ini adalah Program prioritas bagi kami .Dengan catatan pembagunan akan tetap terjadi cuma dahulu mungkin ujung tombak pembangunan adalah Walikota itu sendiri , sekarang kami merubah skemanya bagaimana pembangunan ini bisa merata dan berbasis kesejahteraan masyarakat , maksudnya bisa mendongkrak perekonomian masyarakat kota .
Kami akan merubah yang tadinya Perencana adalah Walikota sekarang kami memindahkan kewenangan kepada setiap kelurahan
“Jadi Lurah Lurah nanti bersama masyarakat kota bermusyawarah untuk merencanakan program apa yang akan dilakukan disetiap kelurahan ,sehingga bisa menyentuh kebutuhan dan harapan masyarakat kota Bukittinggi secara keseluruhan,” kata Eman Safar.(Linda Sari Yusuf).