MALALO – Ditengah musibah nasional wabah virus vorona, musibah Banjir Bandang melanda nagari Guguk Malalo kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Minggu dini hari 5 April 2020 sekitar pukul 05.15 WIB.
Banjir itu melanda wilayah Dusun Muaro Ambius samping intake PLTA Singkarak akibat curah hujan yang cukup tinggi sejak tadi malam.
Longsor itu menyebabkan 2 unit rumah warga milik Bainar ( 75 ) dan Lasnimar, (55 ) rusak berat.
Tidak itu saja, menurut Informasi dari keluarga korban ada 2 orang anggota keluarganya juga belum ditemukan atas nama Jun dan Bainar.
Kapolsek Batipuh Selatan Iptu Sayuti membenarkan kejadian itu dan personilnya saat ini bersama TNI, BPBD dan masyarakat berjibaku membantu warga dan melakukan pencarian dua orang warga yang hilang.
Kata Iptu Sayuti, untuk sementara Akses Jalan raya yang menghubungkan Sumpur – Paninggahan terputus tidak bisa di lalui karena tertimbun material longsor.
“Dari keterangan warga yang telah mengecek lokasi bahwa diatas Lokasi longsor yaitu Bukit Lubuak Kaluak terdapat Batu Batu besar dan Embung Sebesar kolam Ikan yang berukuran 10 x 10 meter yang dikhawatirkan berpotensi menyebabkan banjir bandang susulan jika curah hujan terus berlanjut ,” ungkap Sayuti.
Akibatnya, untuk pencarian korban yang hilang belum bisa dilakukan secara maksimal di lapangan.
Sementara, untuk warga sekitar lokasi, saat ini. telah di evakuasi ke rumah warga terdekat dari lokasi (rang kayo katik/Jon)