Bangkitkan Pariwisata, Ramlan : Disiplin Kunci Suksesnya

BUKITTINGGIPOS.COM, BALAIKOTA-Sektor pariwisata merupakan hal yang komplit dimana terkait dengan berbagai sector, mulai dari transportasi, kuliner, perhotelan kebudayaan dan lain sebagainya. Berkembangnya penyebaran pandemi Covid-19 telah membuat lesu dunia kepariwisataan.

Melihat bagaimana kesiapan masing – masing kepala daerah yang memiliki objek wisata unggulan dan kesiapan daripada travel agen guna menggeliatkan kembali keparwisataan di Sumatera Barat khususnya yang lesu akibat penyebaran Covid-19 dalam menghadapi masa new normal ini, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Sumatera Barat menggelar webinar dengan tema “Kesiapan Normal Baru Destinasi Wisata Indonesia” yang dimoderatori oleh ketua Astindo DPD Sumatera Barat Nasirman Chan, Kamis (11/6).

Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias salah seorang nara sumber dalam webinar tersebut mengatakan, diangkatnya tema ini merupakan hal yang sangat penting disaat kondisi seperti ini, karena tidak ada yang tahu sampai kapan virus ini akan selesainya, namun kita juga tidak ingin larut dalam masalah ini, kesehatan itu penting, namun persoalan ekonomi dan sosial budaya juga harus menjadi perhatian.

“didalam kondisi Covid ini kita tidak inginkan pariwisata tertinggal dan lumpuh karena ekonomi Bukittinggi bersumber dari pariwisata dan perdagangan, kalau tidak cepat digerakkan akan muncul persoalan sosial yang lebih berat. Berbicara pariwisata adalah persoalan aman dan nyaman, apakah destinasi tersebut aman untuk dikunjungi dari persoalan Covid-19 dan nyaman untuk didatangi oleh tamu yang akan berkunjung, untuk itu Pemko Bukittinggi telah menyiapkan segala sesuatunya sesuai dengan SOP dan standar kesehatan Covid-19 sejak dibukanya kembali objek wisata pada 30 Mei 2020 yang lalu”, papar walikota Ramlan tentang kesiapan Bukittinggi dalam menerima kunjungan.

Selanjutnya dikatakan, bahwa langkah – langkah yang telah dilakukan untuk menimbulkan kepercayaan pengunjung ke Bukittinggi, kepada seluruh petugas objek dan petugas keamanan telah diakukan rapid tes, kemudian juga bagi karyawan hotel, hal ini adalah untuk menjamin bahwa petugas baik di objek wisata dan di hotel sudah terjamin kesehatannya dari virus covid-19.

“namun tidak terlepas dari kuncinya semua itu adalah Disiplin. Disiplin dengan standar kesehatan, sepanjang masyarakat kita disiplin dan yang masuk ke kota disiplin, pakai masker, mencuci tangan, manjaga jarak maka akan aman, dan akan menimbulkan kepercayaan bagi tamu – tamu yang datang dari luar” ungkap Ramlan.

Pauline Suharno Sekjen DPP Astindo dan Edwin Himna dari Tren Tour Yogyakarta pada kesempatan tersebut sangat mengapresiasi hal – hal yang dilakukan oleh walikota Bukittinggi yang tidak hanya dalam upaya pemulihan kembali kepariwisataan di Bukittinggi dan kesiapannya menerima tamu dengan penerapan standar kesehatan Covid-19 juga mengapresiasi upaya pembebasan pajak dan pemeriksaan kesehatan bagi petugas dan karyawan dibidang kepariwisatan serta langkah – langkah berani yang diambil dalam upaya pemulihan kembali ekonomi masyarakatnya.

Selain Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, turut serta sebagai pembicara pada webinar berskala Nasional yang dengan pembatasan partisipan maksimal 100 orang tersebut adalah Novrial Kadis Pariwisata Sumbar, Mahyeldi Walikota Padang, Genius Umar Walikota Pariaman, Aim Zein dari Kadin Sumbar, Edwin Himna dari Tren Tour Yogyakarta, Pauline Suharno Sekjen DPP Astindo, Anton Thedy owner TX Travel, Josep Sugeng Irianto Rex Tour Bandung, Yongki Yanwintarko dari Sun Tour & Travel Jatim serta Hishamuddin Mustafa dari Tourism Malaysia. (Ylm/jon)

x

Check Also

Pemkot Solok galakan pemanfaatan gang hijau untuk ketahanan pangan

Dinas Pangan Kota Solok, Sumbar menggalakkan pemanfaatan gang hijau, berupa lorong atau jalan kecil di pemukiman warga setempat untuk ditanami ...