Protokol Kesehatan dan Vaksinasi Covid-19 Terus Disosialisasikan Babinsa Koramil 05/Tanjung Balik

BUKITTINGGIPOS.COM, SOLOK – Pemerintah telah menetapkan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) sebagai bencana non alam. Sejak diumumkannya kasus konfirmasi pertama pada Maret 2020, dalam rentang waktu satu bulan, seluruh Provinsi telah melaporkan kasus konfirmasi. Penyebaran COVID-19 tidak hanya terjadi di Daerah Khusus Ibu kota Jakarta dan kota padat penduduk lainnya, namun telah menyebar hingga ke pedesaan di daerah terpencil. Sampai dengan tanggal 27 Desember 2020, sebanyak 706.837 kasus konfirmasi COVID-19 telah dilaporkan di Indonesia dan tercatat sejumlah 20.994 orang meninggal.

Oleh karena itu, perlu segera dilakukan intervensi tidak hanya dari sisi penerapan protokol kesehatan namun juga diperlukan intervensi lain yang efektif untuk memutuskan mata rantai penularan Covid 19. Seperti halnya yang dilakukan personil Koramil 05/Tanjung Balik Kodim 0309/Solok, Serda Rahmadoni beserta 3 orang anggota menyambangi sekolah-sekolah yang ada di wilayah Kecamatan X Koto Diatas, salah Satunya MTSn 7 Tanjung Balik Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok untuk menberikan sosialisasi protokol kesehatan dan Vaksinasi Covid 19, Selasa (19/01/21).

Danramil 05/Tanjung BalikLetda Inf Zulkifli mengatakan vaksinasi sangat penting sehingga masyarakat secara sadar harus mengikuti instruksi dari pemerintah, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.

Pemberian vaksin kepada masyarakat ini nantinya, disesuaikan dengan perencanaan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Dengan adanya sosialisasi ke masyarakat diharapkan tidak ada penolakan saat vaksinasi dilakukan nanti,” ujarnya.

Lebih lanjut, Babinsa dilapangan terus mengajak, seluruh elemen masyarakat untuk membantu pemerintah dalam mensosialisasikan rencana vaksinasi, tentang pentingnya divaksin, dan pentingnya disuntik demi kekabalan tubuh untuk menghindari Covid-19.

“Selama menunggu dan nantinya akan mendapat vaksin, masyarakat tetap ingatkan bahwa protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan,” katanya.

Danramil mengingatkan bahwa sosialisasi vaksin ini sangatlah penting untuk meyakinkan masyarakat karena banyak isu hoax yang beredar melalui media sosial sehingga membuat masyarakat takut.

“Kami (TNI) akan terus bersinergi dengan stake holder yang ada di kecamatan X Koto Diatas untuk mensukseskan dan mengamankan pemberian vaksin sampai ke pelosok-pelosok sampai nantinya kegiatan vaksinasi di masyarakat di masing-masing Nagari maupun Jorong, selesai dengan aman dan lancar,” pungkas Letda Zulkifli.(jon)

x

Check Also

Pemkot Solok galakan pemanfaatan gang hijau untuk ketahanan pangan

Dinas Pangan Kota Solok, Sumbar menggalakkan pemanfaatan gang hijau, berupa lorong atau jalan kecil di pemukiman warga setempat untuk ditanami ...