BUKITTINGGIPOS.COM, AGAM – Anggota DPRD Sumatera Barat, Andri Warman, menjadi tamu kehormatan pada alek buru Babi Sumbar-Riau di Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam, Minggu 30 Agustus 2020.
Tampak mendampangi, Anggota DPRD Kabupaten Agam, dari Fraksi PAN, Hendrizal Pakiah Mudo, serta Ketua Persatuan Olahraga Buru Babi (Porbi) Palupuah, dan Wali Nagari Pasia Laweh serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Andri Warman yang juga Ketua DPD PAN Kabupaten Agam ini, kini digadang-gadang menjadi kandidat kuat Bupati Agam bersama bakal calon Wakil Bupati, Iwan Fikri.
Tak tanggung-tanggung Pasangan yang sudah sejak lama berani blak-blakan memajang baliho, spanduk diberbagai sudut di Kabupaten Agam, berpasangan, terus menyerap aspirasi masyarakat sampai kekampung-kampung.
Kini, Andri Warman selalu tampil diberbagai kegiatan masyarakat, tidak terkecuali ikut hadir menjadi tamu kehormatan pada acara alek buru Babi yang digelar Porbi Palupuah di Nagari Pasia Laweh dan dihadiri lebih kurang 6000 ribuan pecinta olahraga buru Babi dari Sumbar-Riau.
“Selain menjalin ukhuwah persaudaraan, alek buru Babi juga merupakan olahraga. Dan yang paling penting adalah kegiatan ini dapat membasmi hama Babi yang mengganggu tanaman padi, ubi dan jagung masyarakat,” tutur Andri Warman, ketika berbincang dengan awak media.
Andri Warman yang bakal diusung Dua Partai besar, PAN dan Demokrat ini, mendukung berbagai kegiatan positif yang dilakukan masyarakat. Tidak terkecuali kegiatan olahraga buru Babi yang dapat menolong petani dalam memanimalisir serangan hama Babi terhadap tanaman masyarakat.
Karena, disebutkan Politisi Agam ini tidak sedikit kerugian yang dialami oleh petani karena gangguan hama Babi. Akibatnya, hasil produksi tanaman baik padi, ubi dan jagung masyarakat jauh berkurang.
“Dengan adanya kegiatan buru Babi ini petani kita terbantu dalam memanimalisir serangan hama babi. Sehingga hasil produksi pertanian masyarakat tidak berkurang bahkan bisa mengalami peningkatan,” sebutnya.
Anggota DPRD Kabupaten Agam, Hendrizal Pakiah Mudo, yang juga tokoh muda masyarakat Palupuah, mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada para pencinta dan pecandu alek buru Babi dari Sumbar-Riau.
“Selamat datang kepada para tamu undangan alek buru Babi Sumbar-Riau. Semoga melalui kegiatan buru Babi ini dapat mengurangi gangguan serangan hama Babi terhadap tanaman masyarakat,” ucapnya.
Para pecinta alek buru babi yang sampai malam Minggu, juga dihibur dengan kesenian tradisional Saluang. Kemudian juga diramaikan dengan penampilan stand UMKM anak nagari Palupuah.
Para pecinta buru Babi akan memacu anjing jagoannya di berbagai lokasi seperti rimbo bukik Rikia, Bulek, Rimbo Panhang, Batu Gajah, Kajai, Padang Sipuluik, Pakan Salasa Angge dan Bukik Limau Ambuang. (khatik)