MENTAWAI – Sebanyak 15 Calon Bintara (Caba) Prajurit Karir TNI AD pulau terluar Kodim 0319/Mentawai lulus untuk seleksi selanjutnya. Menyusul penyaringan yang dilakukan terhadap 96 peserta seleksi di Kepulauan Mentawai.
Menurut Dandim 0319/Mentawai Letkol. Czi. Didid Yusnadi, animo peserta yang mendaftar untuk menjadi anggota parjurit karir TNI AD pulau terluar tinggi. Jumlahnya di Mentawai meningkat dari tahun ke tahun.
“Tahun ini peserta yang mendaftar lebih banyak dari sebelumnya mencapai 120 orang,” ujarnya.
Dari jumlah itu, peserta yang mengikuti seleksi sebanyak 96 orang. Yang lain tidak diketahui penyebabnya tidak mengikuti seleksi.
Berbeda dengan pulau Nias, kata Didid, kuotanya sampai 30-40 orang, karena jumlah peserta yang mendaftar mencapai 270 orang, dua kali lipat dari peserta di Mentawai.
Tahun ini penerimaan calon bintara Parjurit Karier TNI AD dari Mentawai akan berkompetisi dengan Kepulauan Natuna dan Pulau Nias dengan estiminasi peserta diterima sebanyak 25 orang.
Menurut Didid, seleksi tingkat daerah ada tiga kategori tes yang di ikuti, seleksi administrasi, jasmani (postur, anatomi tubuh, berat badan), serta tes kesehatan umum yang tampak secara visual dan penyakit dalam seperti mata, telinga, hidung, tenggorokan, ambeien, varises, dan lainnya.
Bagi yang lulus tingkat sub daerah, peserta akan mengikuti tes selanjutnya di tingkat pusat, disana peralatannya lebih lengkap lagi seperti alat ronsen, Elektrokarrdiogram (EKG) untuk pemeriksaan jantung, cek darah dan lainnya.
Didid Yusnadi berpesan, bagi peserta yang gagal tes Caba, masih ada peluang kembali untuk mengikuti seleksi tamtama prajurit karier pada September medatang.
Tahun lalu peserta yang lulus dari Kepulauan Mentawai di tingkat pusat dari 14 yang dikirim 6 orang dinyatakan lulus. ***